DETAKPANTURA.COM – BANDUNG, Ratusan insan pers, pemilik media, dan pemangku kepentingan industri media di Jawa Barat berkumpul dalam gelaran akbar Jabar Media Summit 2025. Acara yang dihelat di Pasteur Convention Center, Holiday Inn Bandung, pada Kamis, 11 September 2025, ini menjadi forum strategis untuk membahas tantangan dan peluang di era disrupsi digital.
Mengusung tema utama “Pendalaman Model Bisnis & Konten Berdampak”, Jabar Media Summit ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem media lokal agar lebih adaptif, berkelanjutan, dan mampu menyajikan jurnalisme berkualitas yang relevan bagi masyarakat.
Acara yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB ini menghadirkan deretan narasumber kompeten dari berbagai latar belakang, mulai dari Dewan Pers, pimpinan media nasional, praktisi digital, hingga perwakilan pemerintah.
Beberapa nama besar yang menjadi pembicara antara lain Muhammad Jazuli dari Dewan Pers, Wahyu Dhyatmika (CEO Tempo), Suwarjono (CEO Suara), dan Adi Komar selaku Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Barat. Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Jawa Barat adalah Ning Wahyu Astutik.
Panel diskusi juga diisi oleh para ahli seperti Eva Danayanti (International Media Support), I Made Ariya Sanjaya (CEO Kazee Digital Indonesia), dan pimpinan redaksi dari berbagai jaringan media terkemuka.
Diskusi yang mengemuka berfokus pada strategi monetisasi konten, inovasi platform digital, cara membangun kepercayaan publik di tengah maraknya misinformasi, serta bagaimana menciptakan konten yang tidak hanya menarik klik, tetapi juga memberikan dampak positif bagi sosial dan demokrasi.
Apresiasi dari Pelaku Media Lokal
Acara ini mendapatkan sambutan hangat dari para peserta yang hadir. Salah satunya adalah Syuhada Wisastra, CEO media siber Teraspasundan Group.
Menurutnya, Jabar Media Summit 2025 memberikan pencerahan yang sangat dibutuhkan oleh para pengelola media di daerah.
”Saya sangat mengapresiasi Jabar Media Summit 2025 ini. Inisiatif yang luar biasa untuk mengumpulkan para pelaku media di Jawa Barat,” ujar Syuhada saat ditemui di sela-sela acara.
Ia menambahkan, materi yang disajikan sangat relevan dengan kondisi industri saat ini.
“Ilmu yang dibagikan oleh para pakar sangat bermanfaat, terutama bagi kami para pemilik media yang terus berjuang mencari model bisnis yang ideal dan berkelanjutan. Forum ini lengkap, memberikan kami wawasan baru dari sisi bisnis, redaksional, hingga teknologi,” pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut, Syuhada juga menjadi salah satu peserta yang beruntung memenangkan hadiah doorprize.
Ia secara khusus menyampaikan terima kasih kepada PLN Jawa Barat sebagai salah satu sponsor utama.
“Terima kasih PLN Jabar atas apresiasinya. Semoga sinergitas yang baik antara PLN dan rekan-rekan media dapat terus terjaga untuk mendukung penyebaran informasi positif kepada masyarakat,” tambahnya.
Jabar Media Summit 2025 terselenggara atas kolaborasi sejumlah media besar seperti Ayobandung.id, Suara.com, dan Radarcirebon.com, serta didukung oleh berbagai sponsor ternama, di antaranya BNI, bank bjb, PLN, JNE, dan banyak lagi.
Diharapkan, hasil dari Jabar Media Summit ini dapat mendorong lahirnya inovasi dan kolaborasi yang lebih erat antar media di Jawa Barat, sehingga mampu menjawab tantangan zaman dan terus menjadi pilar keempat demokrasi yang kokoh. (DP/Jaelani)
Artikel ini ditayangkan secara otomatis setelah melalui proses penyuntingan dan verifikasi berdasarkan sumber yang tepercaya.
Validitas dan isi sepenuhnya menjadi tanggung jawab redaksi detakpantura.com dan dapat diperbarui sewaktu-waktu sesuai perkembangan informasi.